Rabu, 11 Februari 2015

HIDUP SUSAH (TAK) LUPA SEDEKAH

Posted by Unknown On 00.07 | No comments
HIDUP SUSAH (TAK) LUPA SEDEKAH

          “Satu dirham bisa mengalahkan seribu dirham. Seseorang bertanya, ‘Wahai Rasulullah, bagaimana satu dirham bisa mengalahkan seratus ribu dirham?’ Beliau menjawab, ‘Ada seseorang yang memiliki dua dirham, lalu mengambil salah satu darinya dan menyedekahkannya.  Yang lain, memiliki banyak harta lalu (hanya) mengambil darinya seratus ribu dirham saja’.” ‘(Hadits hasan, Shahihul Jami‘ no.3606) 

§  a. Miskin tak berarti hina, tapi boleh jadi merupakan karunia dan tanda cinta dari Allah Ta’ala.

§  b. Jangan jadikan kemiskinan sebagai tembok penghalang untuk bersedekah.       

§  c. Hendaklah selalu melihat orang DI BAWAHNYA dalam masalah harta dan dunia. Masih banyak dari mereka yang keadaan ekonominya jauh di bawah kita. Maka bersyukurlah.

  d. Harta tak selalu menjadi sumber kebahagiaan bagi pemiliknya. Pikiran tegang memburunya, memeras keringat ketika mendapakannya, dan kekhawatiran akan lenyapnya harta yang berada dalam genggamannya adalah indikasi yang bertentangan dengan kebahagiaan.

 


ü  10 – 2 = 28                                                  10 – 7 = 73
 
ü  10 – 4 = 46                                                  10 – 8 = 82


ü  10 – 6 = 64                                                  10 – 10 = 100



u  Ilustrasistrasi di atas adalah ilustrasi sedekah. Allah akan melipatgandakan sedekah kita. Menarik bukan? Semakin banyak kita bersedekah, semakin banyak penggantian dari Allah.
Jadi bagaimanapun keadaan kita tetaplah bersedekah.
Alasan Tetap Bersedekah Walau Hidup Susah:
a.       Aku tahu keajaiban sedekah
b.      Pasti ada orang yang lebih miskin dari kita 
c.       Sering dapat sedekah, kenapa nggak mau sedekah ?
d.      Tak harus dengan uang atau harta.

Sumber : Buku Hidup Susah Tak Lupa Sedekah karya Abu Ahmad Abdul Fattah

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll

About